Show me your Love II

 

Show me your Love II

Agrns|nc|romance maybe

Pairing :

Kim jong woon (n) v kim Ryeowook

Summary :

Kau cemburu padaku..kau inginkan aku dalam genggamanmu..

Perluhkah cinta itu di kobarkan atau perlukah kita tau bahwa seseorang itu mencintai kita?angin kanmenjawab..tanpa kau minta angin akan memberikan jawabannya padamu…

Tanpa kau minta semua akan membisikkan cinta padamu..

Kau tau…kau yang special..

Only you

You

!

----------------------------------------------------------------

“eugh…ah….”

Aku menggeliat mencoba mengumpulkan nyawa..menoleh disekelilingku..mataku taerbelalak.

Aku masih dikamar Yesung…

Bagaimana jika ia tiba – tiba pulang dan menyadari aku disini dia pastiakan sangat marah..ani…aku harus cepat – cepat pergi…

Setengah berlari aku mengambil baju baju ku yang telah diganti,mungkin sat aku tertiidur bibi Lee yang menggantinya untukku.. ku temui bibi Lee didapur …

“imo apa Yesung belum pulang??kenapa t membangunkannku tp malah menggantikan bajuku…”

Bibi Lee terlihat bingung

“ tuan Yesung belum pulang, imo lupa kalau nona ada dikamar tuan. Tp imo tdak menggantikan baju nona…”

“ttapi  imo..”

“ mungkin nona lupa..atau mengigau ganti dengan baju milik tuan ..”

Mendengar aku memakai pakaian Yesung mataku langsung menoleh memperhatikan baju yang kupakai…sebuah kemeja putih ringan berlengan panjang yang menutupi tanganku..dan celana piama Yesung..masa’ aku berani memakai pakaian miik Yesung?? Semenjak Yesung marah karna cemburu selama 2thn ini aku sama sekali tidak diijinkan menyentuh barang – barang miliknya..apa yang baru saja aku lakukan???

Aku berbalik untuk mengganti dengan bajuku sebelum Yesung pulang tp aku menabrak seseorang yang aku harap dia belum diirumah…

Diam..aku bersiap menerima kemarahannya..tp dia menyingkirkanku dengan pelan..ani..yesung yang menyingkir mencari ruang..

“imo..masakkan aku topoki ramyeon…”

Ku lihat bibi Lee juga menatap wass – was..menunggu apa yang akan Yesung lakukan padaku..Yesung mengambil pisau..ani apa dia mau membunuhku..Bibi Lee menahan lengannya sambil menangis..aku terpaku..aku takut..

“tuan aniya…jangan sa..”

“ ada apa kau imo?? Apa aku ingin makan apel saja t boleh, sudah jangan urusi aku..”

Yesung duduk disamping tempatku mematung..tiba – tiba dia mengebrak meja..

“cih dasar apel t berguna!!membuat ku kesal saja…!imo aku harap sarapanku akan selesai saat aku turun nanti..”

Dia pergi setelah meletakkan pisau dan apelnya..ya aku ingat Yesung paling suka makan apel tapi dia paling benci untuk mengupasnya..karna dia t bisa memegang pisau dengan benar…

Imo mendekatiku..

“..tdi imo berfikir tuan akan melukai nona dengan pisau itu..imo tdak mau kehilangan nona..”

“ imo gomawo..ah sekarang kajja kita buat sarapan untuk Yesung..”

Topoki ramyeon adalah makanan kesukaan Yesung,dan itu biasanya aku yang membuat..mungkin tanpa ia sadari ia menyuruhku untuk memasakkannya sarapan..

Apa Yesungku akan kembali…??

Saat ini aku duduk disampingnya bersama bibi Lee untuk sarapan bersama..hening..aku t berani memecah keheningan..ku lirik Yesung yang makan dengan lahap..aku senang dia mau memakan masakanku lagi..setidaknya berarti dia mengijinkan ku memasakkannya lagi,setidaknya aku memiliki harapan dia akan kembali menjadi Yesungku…

Seakan tau pertanyaan yang ingin aku lontarkan bibi Lee tersenyum..

“tuan,kau pulang jam berapa semalam..?mianhe aku t bisa membukakan pintu untukmu…”

“gwacana aku pulang jam 12..”

Mataku dan imo terbelalak … berarti Yesung tau aku tidur dikamarnya..”

“tu..tuan…”

“selesai..aku harus pergi..”

Tiba- tiba bel berbunyi imo segera berlari meinggalkan kami berdua..yesung sibuk dengan apel yang tdi aku kuppaskan untuknya..

“mianhe…” ucapku lirih

Dia t merespon apapun..

Keheningan kembali tercipta..dia mengambil kunci dan berdiri,aku menatapnya penuh penyesalan tp..

yesungku tersenyum??apa itu senyum???...dia tersenyum kearahku??benarkah?????

“nona…nonaaaaaa…ada hadiah untukmu…”

Teriakan Bibi Lee mengagetkan ku,dia berlari smbil membawa sebuah buket bunga lili..bunga lili..

“kyaaa bunga lili..cantiik…”

Sebuah pekikan yang t kusadari..aku memekik bahagia..entah apa yang membuatku bahagia tp melihat bunga lili itu perasaan ku kembali damai..aku tersadar ada sepasang mata elang yang menatapku..aku menghentikan pekikan girangku dan melirik ke arahnya dia cpat – cepat memalingkan muka…

“aku pergi dulu..”

Dia berjalan setelah mengacak rambutku sekilas…

Aku menangis…

Yesungku kembali…dia tersenyum kearahku…dia menyentuh ku..dia pamit padaku….

Bibi Lee melayangkan tangannya didepan wajahku..aku tersentak..

----=====

Beberapa bulan tlah berlalu yesung benar – benar membiarkanku…terus diam padaku..

“ ini nona,kau mendapat bunga lagi…”

Aku memperhatikan bunga lili ditangan bibi Lee,aku mendesah..

“ siapa yang melakukan ini??”

Pikiranku mengatakan ini sebuah lelucon,setiap hari aku mendapatkan sebuah hadiah..didepan teras..t ada nama pengirim hanya ucapan maaf dan cinta..

“ tidak taukah aku sudah memiliki yesung..”

Aku kira itu dr Kyu lawan mainku sebelum aku berhenti dr drama tp setelah dia datang membawa bunga mawar aku t yakin itu dia..atau donghae sunbaeku yang mengirimkan hadiah – hadiah itu tp ani..dia tdak menyukai warna netral..dan dia tidak suka dengan hal – hal sepele..

Lalu jika bukan mereka,nuguya???jawablah…

Pintu dibuka kasar..apa Yesung pulang dengan mabuk lagi?,aku cepat – cepat berlari kebawah untuk menyambutnya namun ani..bukan yesung..seorang Yeoja yang berpakaian tipis boleh dibilang terawang dan memperlihatkan sebuah pemandangan yang indah menurut para namja..sebuah bra yang hanya menutupi sebagian kecil dari buah dadanya..

Yeoja cantik dengan rok yang boleh dibilang seperti daleman..aku pikir itu pasti bareng dengan cdroomnya..

Dia datang  dengan 2 orang bodyguard…

“ nuguseyo??”

Tanya ku,bibi Lee menyamping di sebelahku..yeoja tadi menghembuskan asap rokok dr mulutnya..

“aku hanya ingin mencari Yesung..dimana dia??”

“ jam seperti ini dia belum pulang..”

Siapa gadis ini?dia mengangguk,angguk menatapku sekilas..

Aku memiringkan kepala kepalaku..

“pantas dia menolakku..ternyata kau lumayan juga..kajja kita pergi,katakana pada suamimu..aku akan pergi dengan seseorang…dan katakana padanya aku menyukaimu..”

Lho???apa yang dimaksud yeoja itu..?aneh…

================================================================================== 

Setelah seharian bergulat dengan aktifitas dunia keartisan membuatku sedikit lelah..tp setidaknya saaat aku pulang akan ada seseorang yang menungguku..ah mungkin aku salah mengharap dia masih mencintaiku tapi..aku harap senyumnya kembali..seperti saat sebelum aku menjadi iblis yang membuatnya menderita secara fisik dan batinnya..

Aku sering melihat dia girang menerima hadiah yang ku kirimkan dan langsung mencobanya dia terlihat cantik.. Minni benar – benar pandai t salah aku menyerahkan tugas itu padanya..keke.. kyu kau berguna juga..bukan kau tapi Manajermu..hehe..

Kadang aku melihat Wooki hanya memandangi hadiah dan bunga yang ia trima dengan sebuah gumanan yang membuatnya terlihat lucu..dia sangat lucu dan terlihat ppabo saat menerka – nerka drmana datangnya hadiah dan bunga itu..

Mungkin seorang pangeran yang akan membahagiakanku….tapi pangeranku adalah Yesungku..bukan yang lain…aku t mau yang lain…aku mau Yesungku..

Ucapan yang selalu membuatku menyunggingkan seulas senyum..dia apa dia sangat mencintaiku..mencintai iblis yang telah menyakitinya..perkataan itu membuatku tersanjung juga membuatku menderita..

Wooki-ah kau bisa pergi,aku akan merelakan kau bebas dengan warna dan duniamu…kau boleh melepas tanganku…dan saat ituu aku akan mengantar mu kepintu kebebasanmu..tp aku t akan pernah mau melepas tanganku sebelum kau melepasku..cintaku untukmu adalah selamanya..dan ppabonya gara – gara cintaku itu aku berubah menjadi iblis …

Terlalu larut untuk mendengarkan bisikan cinta dan cerita dr Wooki..mungkin ia telah tdur..perlahan ku buka knop pintu kamarnya..aku ingn melihatnya..aku akui aku merindukannya seharian ini..

Ku benahi hadiah – hadiah itu..dan membenarkan posisi tidurnya..dasar childist dia masih memeluk boneka kura – kura besar yang ku dapat saat kencan pertama dengannya ditaman bermain sebelum kami terjun menjadi artis..

“ Annyeong Wooki-ah..jeongmal ppogosippo..mianhe aku terlambat..jadwalku sangat padat ditambah dokter sialan itu menahanku lebih lama…”

“eugh…”

Wooki menggeliat saat aku menciumnya. Aktu tersenyum menjauhkan wajahku..dr wajahnya..

“saranghaeyo..mimmpi indah ya..dan tersenyum esok..”

Kucium keningnya dan pergi kembali kekamarku.

Tubuhku benar – benar tdak bisa diajak kompromi lagi..ku raih map yang  Jungsoo hyung berikan..sebuah surat medis..

Aku t tertarik dengan diagnose – diagnose membosankan tentang penyakitku…

Biarlah pemyakit ini membunuhku..biarlah aku akan mati..jika itu benar..aku hanya ingin mengucapkan kata maaf untuk Wooki-ku..

Wooki-ah bertahanlah sebentar… aku hanya akan menahanmu seebentar..chankaman..

Aku terlalu plinplan untuk menarik ulur perasanku..disatu sisi aku ingin Wooki cepat – cepat meninggalkanku sendiri,,disatu sisi aku menahannya untuk beberapa saat sebelum aku mati..disisi lain aku benar – bnar ta ingin dia pergi..

“hugh..hughk…”

Ku tekan dadaku untuuk tetap stabil..

“jangan sekarang…jangan dirumah…”

Seharian aku t keluar kamar,aku t mau diganggu dan mengurung diri di dalam kamar..dadaku sesak..

“hugh..hughk..aiss..knpa hrus ber..darah…”

Ku usap darah dari sudut bibirku.

“..kau bisa kemari hyung??...hughk..”

“..chankaman!!aku akan bergegas..!!”

Ku tutup sambungan telpku. Ya aku butuh dokter sekarang..meski aku menolak perawatan intensif tapi aku juga butuh dokter untuk membantuku membersihkan darah..aiss jantungku…

T lama pintu diketuk

“nuguya??”

“jungsoo..kajja buka pintnya..”

Dengan limbung aku membuka pintu..aku menahan diriku agar t terjatuh..

Hyung memapahku kembali keran jangku setelah mengunci pintu..

“ kau ppabo kura – kura besar!!kajja kita kRS..”

“heh..aku menelpmu bukan untuk kRs tp untuk memintamu obat kemarin aku luapa meletakkannya di kulkas..dan..tolong bereskan kamarku sebelum mereka tau..”

Ku lihat matanya mengencang. Aku hanya tersenyum getir sambil tetep memegangi dadaku…aku measakan kegelapan merobohkanku…ah..mungkin saatku tiba..

Oethoke?mworago? Itulah pertanyaan yang ku lemparkan saat kemarin jungsoo hyung memberitahu penyakitku..aku ta percaya bahwa ada kelainan di jantungku..dan parahnya aku baru bisa merasakan nya sekarang..dan waktuku tinggal sebentar…sebentar lagi aku akan mati..

“ kau benar – benar membuatku khawatir..gwacanayo yesung-ah..eum..bangunlah..kau belum makan..”

Suara itu..kurasakan sesuatu menempel didahiku..dingin..tangan halus itu mengusap lembut air yang mengalir dri handuk..

“nona istrirahatlah..biar imo yang menjaga tuan..bagaimana kalau tuan tau nona kemari..tuan bisa marah besar..dan nona…”

“ aku lebih suka yesung menyiksaku dri pada seperti ini..dia sedang sakit imo..”

“ tp tuan hanya demam…”

“ tinggalkan kami imo,aku akan menemani suamiku,lagian jungsoo oppa sudah memberikannya obat penenang jdi dia bisa tidur..”

Hatiku sakit mendengar suara ini..suara indah yang mampu melumpuhkan duniaku..ku dengar pintu tertutup..suara isakan membuat hatiku pilu..

Tuhan kenapa kau ta ambil nyawaku begitu saja…cepatlah…aku t mau melihat dan mendengar dia menangisiku…

“eugh…”

Ku coba membuka mataku ya aku tak ingin bersembunyi lagi..aku t sanggup..

“sungie gwacanayo??gwacanayo??mana yang sakit???mana??”

Tangan mungil itu meraba tubuhku aku..aku…aku bangkit,wooki menatap ku lekat ada sebuah ketakutan dimatanya…

“mian..aku hanya khawatir..aku…”

Dia mulai menangis menundukkan kepalanyaa…

Ku usahakan tubuhku berlutut didepannya,dia terkejut dan memundurkan tubuhnya..t lama dia meraih pundakku..

“kau..gwacana sungie??”

“ mianhe..maafkan kesalahanku..maafkan keegoisanku..maafkan cintaku..maafkan aku…”

“ sungie wae??gwacanayo??”

Dia membungkukkan badannya..namun t lama dia ikut berlutut..

Ku ungkapkan semua dosa yang ku lakukan padanya..yang membuatnya menderita..aku ta sanggup menatapnya..

-----------------------------------------------------------------------

Yang ku lihat kini Yesung sedang berlutut didepanku ada apa dengannya??

“………………….mian..aku mmang egois meminta maaf drmu tp..mianhe..sekarang terserah padamu..kau bisa meminta apapun padaku,kau menginginkan kebebasan mu?kau berhak pergi drku..dri iblis yang selalu membuatmu menangis..dr iblis yang telah mengurungmu…jika kau ingin melepaskan genggaman tanganku..lepaskanlah..aku akan melepaskannya untukmu..namun jika kau meminta aku untuk melepaskanmu lebih dulu aku t sanggup…aku..”

Dia mengatakan hal yang sangt ingin aku dengar..

Air mataku meleleh meluncur begitu indahnya dipipiku…dia menawarkan kebebasan yang ku inginkan..aku ingin menjawab ya tapi..itu berarti t aka nada Yesung lagi dalam hidupku??t aka nada lagi Jong Woon..aku menggeleng saat ia menyeka air mataku dengan lembut..

“jangan menangis jebbal..aku ta sanggup melihatmu seperti ini..pergilah..kemasi barangmu besok aku akan mengantarmu…”

“kau mengusirku??? Katakan padaku…apa selama ini kau pernah mencintaiku sungie??”

Tanya ku,kutatap mata elang yang pernah melumpuhkanku dalam cinta yang ku rasakan saat ini..dia mengangguk..

“ bahkan sampai aku matipun aku tetap akan mencintaimu..disetiap kehidupan..”

Mata itu t berbohong,mata itu yang membuatku mampu berharap dia kembali…

“saranghae Yesung-ah..kau janji akan mengabulkan apapun yang aku mnta??”

Matanya terbelalak mendengar kata cinta yang ku ucapkan..aku t bsa menyembunyikan kebahagianku..

“aku mau kau kembali menjadi Yesung-ku..Yesung yang akan selalu mencintai Wooki-nya dengan segenap jiwa..ijinkan aku mencintaimu dan selalu disamping Yesungku..”

Meski terlihat kaget bmendengar apa yang barusan aku katakan yesung mengangguk..

Cepat saja aku telah memeluknya

“ ppogosippo…”

“ nado..”

Hangat..pelukan yang selalu aku harapkan..aku menengadahkan kepalaku setelah lama kami berpelukan..yesung tersenyum dan mengajakku berdiri..

“ mianhe..goma..”

Belum sempat dia menyelesaikan kata-katanya sudah ku potoong dengan ciuman sekilas dibibirnya..dia menatapku..

“ aku..aku rindu ciumanmu..”

Ucapku malu – malu..ku tundukan wajahku dalam – dalam

Aiss.. masa’ langsung mencium???wookie ppaboo….Yesungku baru saja sadar dr sakitnyaaa…

“aku tdak begitu..”

Aku menatapnya lagi ku lihat dia tersenyum..senyum yang dulu pernah ia berikan padaku..Yesungku benar-benar kembali..

Aku malu ternyata dia tdak merindukan ciuman..T_T

Kurasakan tangannya menangkup wajahku..aku bisa melihat dia ada beberapa senti didepan wajahku..

“hanya saja aku merindukan ini…eumpp..”

Dia menciumku…bibirnya menempel di bibirku..aku menutup mataku..

Oettoke??

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------  

“ hanya saja aku merindukan ini…eumpp..”

Kuraih tengkuknya,Wookie hanya mematung menerima ciumanku terpaksa ku gigit bibirnya perlahan agar dia membuka mulutnya…

lalu sedetik kemudian aku langsung mengklaim bibir manis yeoja yang aku rindu..wooki dan terus mendominasinya.

Suara kecupan mulai terdengar lirih t ada niat untuk membuat kerinduan kami terusik..aku terus mengeksplor bibir di hadapanku dan menyentuh semua yang ada di dalam mulut istriku dengan halus. Mulai dari gigi, lidah, dan langit-langit mulut Wooki yang amat sangat ku rindukan.Tanganku yang bebas bergerilya masuk ke dalam kemeja yang ia kenakan. Terus merambat ke atas dan meremas sesuatu yang membuat wookie mendesah memundurkan tubuhnya..melepas ciuman kami. Ku tatap manik wajahnya dia terlihat bingung..

“ apa kita akan melakukan ‘ITU’?”

Dengan polosnya dia mengantupkan dua tangannya..aku tersenyum meraih pinggangnya.

“ kau keberatan??”

“..kau sedang sa..” ku tempelkan telunjukku didagu Wookie dan perlahan mengangkatnya dia menatapku dengan semburan manis dipipinya..

“jika denganmu aku t merasaaaakan apapun kecuali cinta..jadikan ini malam pertama kita..”

Kucium bibir Wookie t membiarkannya mengatakan apapun..Wookie mulai mendesah tertahan karena kuncian bibir Ku yang terus mengklaim bibirnya dalam dan tak ingin lepas. Mungkin Wooki merasa hanya bisa pasrah mendapat perlakuanku..ini memang pertama kami melakukannya karna saat habis menikah kami disibukkan jadwal drama

"Aaakhg~ sungie.... Ssshhh—aaghhh~~" desahnya saat Ku perlahan meremas payudaranya membuat ciuman kami terlepas ,aku tersenyum melihat wooki kehabisan nafas.  lalu tanpa di suruh ku arahkan tanganku langsung membuka kancing kemeja yang kenakan satu persatu.

BRUK—

Ku jatuhkan tubuh kami ke ranjang besar dismpingku, kuhimpit tubuhnya, dan langsung melumat bibir

“eummmhhh~" desah Wooki seiring permainan tangan serta bibir Ku pada payudara dan bibirnya.

Tanpa ragu lagi Wooki membalas ciumanku,kami saling memagutkan bibir, mengeksploitasi, mendominasi,

Memastikan kami nyaman dengan itu,

“sarranghae…”

“na..do..”

---------------------------------------------------------------------------------- 

Kubuka mataku,merasa ada yang memperhatikanku dengan intens.. seorang yeoja tengah memandangku dengan tatapan polosnya..

“ jangan pandangi aku…aku tdk akan membiarkanmu lagi nanti..”

“ kau tetap akan menjadi Yesung-ku kan??”

“..perlu bukti lagi??”

Aku mengedipkan mataku menggodanya. Wooki mengalihkan matanya..dengan cepat kuraih pingangnya agar dia tepat dalam pelukan ku..

“ aku adalah Yesung-mu…yesung-nya Kim Ryeowook..Kim jong woon suami sah Kim ryeowok selalu sampai aku mati..”

“ knapa sllu mngtakan sampai kau mati?tdak enak didengar tau..”

“ biar romantic...aku ingin menebus kesalahanku..eump..”

Dia membungkamku lagi..

======================================================================================  

T terasa kini hidupku sangat bahagia….sejak 3 bulan lalu yesungku kembali. Dia sangat baik padaku terlebih saat tau aku sedang hamil 2 bulan..dia benar – benar menjagaku..

“nona bukannya tuan tdak mengijinkan nona melakukan hal- hal berat??”

“ani..masa merapikan tempat kerja suami sendiri aku g boleh..ah ini…”

Ku lihat bon-bon yang keluar dari took bunga dan took baju..aku tersenyum dan tersentuh melihatnya..

Jdi selama itu yesungku yang mengirim itu semua….yesungku sangat manis..diam diam dia memberiku hadiah..aiss firasatku saat itu bner..tdak ada yang tau melebihi Yesungku apa yang ku sukai..tdak ada sampai aku sendiri ragu..karna sering dia memberi sesuatu yang sangat mengejutkan..hehe..map??medical??

Dengan perlahan ku buka map biru yang tadi kutemukan..tanganku bergetar..air mataku meleleh lagi..

“anniyo….anyoo…i..i..ini..bo..hong..”

Tanpa sadar aku menjatuhkan map itu..aku..tubuhku limbung..dan gelap..

Sedikit kurasakan seseorang membopongku berlari..terasa sangat panic..tapi apa yang kubaca membuat aku ta kuasa merasakan apapun…

“hyung bagaimana istriku??/dia baik-baik saja kan??baby-ku baikkan???”

“tenang yesung,Wooki-mu sehat dan baby-mu juga sehat hanya tadi dia kelelahan…eum,..”

Kalimat dr dokter mengambang…aku merasa ada sesuatu lagi yang ingin ia katakan…aku masih memejamkan mata..aku..aku masih mencoba menyangkal hasil lap yang ada dimap biru itu…

Name        : Kim jong Woon

Teraphy     : + kelainan jantung

Aku berharap itu bukan Yesungku..

“ kau harus operasi yesung..demi Wooki dan baby-mu..kau tdak memikirkan mereka??”

“ hyung,saat ini yang aku cemaskan keadaan mereka bukan driku sendiri…”

“ kau terlalu keras kepala..putuskan kau akan operasi dan sembuh..”

Sesuatu menyentuh keningku lembut,tangan yesung..ya tangannya..

Tangannya bergetar namun brusaha tetap lembut mengusap keringat dipipiku..ani bukan keringat tp air mata..

“ hasilnya akan sama saja kalau itu gagal aku sama saja akan mati..”

“ kau pesimis jongWoon??jinca??kau siapa???kau bukan jong woon yang ku kenal…”

“ hyung!!!”

“ pikirkan istri dan baby-mu!!temui aku katakan kau bersedia operasi!!!”

Blamm suara pintu tertutup..aku membuka mataku saat  itu Yesung terlonjak kaget..tpi sebisa mungkin dia menenangkan kekagetannya..dia mengelus pipiku pelan..

“ gwacanayo wooki-ah??”

Suara barithonnya bergetar..aku menggeleng

“ sungi..kau mau mengabulkan permintaanku??kau janji mau memenuhi apapun yang aku mau kan??”

“ ne aku ingat..wae?kau menginginkan sesuatu??atau kau mau aku membawa boneka kura-kuramu kesini??”

Aku menggeleng menerima godaanya. Godaan karna ku t bsa lepa dr boneka kura-kura yang ia dapat saat kencan pertama kami..

Ku tatap matanya dalam – dalam..

“ temuilah dokter oppa…katakan padanya kau mau sembuh..kau mau menjagaku dan menjaga baby kita…katakan padanya kau akan menjaga kami berdua..katakan padnya kau mau operasi sekarang juga..”

“ani..wooki..aku tdak akan melakukan itu..”

“kau mau melanggar janjimu?”

Aku menekan kata – kataku..air mataku meleleh dengan lancarnya membasahi pipiku..ku tepis tangan Yesung yang ingin menyeka air mataku..

“Wooki-ah….”

Aku t membalas tatapan matanya..mataku terlalu rapuh untuk mengatakan hal yang tdak pernah aku lakukan sebelumnya..aku marah pada Yesung karna dia menyembunyikan penyakitnya driku..aku marah karna dia bermaksud bunuh diri..dengn tidak operasi..

“ wooki-ah..”

“ bunuh saja aku..”

Ucapanku membuat matanya menyipit,ia meraih pundakku..kasar..aku tau dia kaget..

“ bunuh saja aku dan baby kita agar kau tdak perlu khawatir aku akan menangisimu..aku akan menghawatirkanmu..kajja..bunuh aku…”

Aku mengeraskan volume suaraku membuat bibi Lee  masuk..mata sendunya menatapku kaget..ya aku sedang memegang pisau..aku meraih pisau setelah mendorong Yesung menjauh dr ranjangku..

“Wooki-ah..jeball jgn lakukan itu..”

“nona…!!!!?”

“ wae???kau ingin bunuh diri dengan mudahnya kenapa aku t boleh..???klau aku mati babyku juga akan mati..kami akan mendahuluimu…lalu kau mau ap??kita sama- sama bunuh diri,,”

Aku bersiap memotong urat nadiku..perlahan ku  tempelkan pisau buah itu dikulitku..ya aku ta bermain main..jka ini sebuah drama semua orang pasti akan memujiku..memuji actingku karna aku yang seperti anak kecil berubah menjadi yeoja dewasa yang sekarat untuk cintanya..tp ini nyata..

setitik darah mulai menunjukan keluar dri sayatan dikulitku..Yesung menatapku menggeleng..aku ingin memperdalam sayatanku hingga menembus nadi..

“ani..wooki-ah!!!andwe!!!”

Yesung masih mematung..kurasakan pisau itu berhasil memotong nadiku..terasa nyeri..tp jka itu lebih baik dri melihat suamiku Yesungku bunuh diri..akaan kulakukan…aku merasa pusing hingga pisau itu terjatuh..

“WOOKIII !!!bertahanlah…!!!”

Yesung menangis..samar aku mendengar..dia meneriakan namaku berulang – ulang..

Begitu cepat…

Apakah aku sudah mati????

Namun aku masih menyadari seseorang menggengam tanganku erat..

“ Wooki..gwacanayo..sadarlah..jeball..aku janji..aku janji akan sembuh dan menjaga mu,menjaga baby-kita..aku mohoon..kalau kau mencintai Yesung-mu ini bangunlah..dan lihatlah…yesung-mu ini akan sembuh dan menjaga kalian…

Jeball wooki-ah..akan aku tunjukan bahwa Yesungmu akan hidup..wooki-ah…”

Hatiku sakit mlebih sakit drpada melihat ataw mndengar yesung bermain dengan yeoja lain dulu..ini berbeda..

“ kau..mau operasi…?”

Tanyaku lemah..yesung mengangguk setelah beberapa kali mencium kening dan tanganku..

“ ne,dan aku janji akan kembali untuk kalian…”

==========================================================================  

Sebuah jalan hidup yang harus kujalani..aku menerima transplantasi jantung..setelah beberapa hari koma..aku sadar..aku melihat sosok yang mendorongku untuk tetep hidup..

Dia tersenyum mencium bibirku kilat..

“ aku percaya Yesungku t akan mengingkari janji…sarangheyo..”

“ jeongmal sarang..wooki-ah..””